Setelah sebelumnya heboh dengan video porno yang diputar di sebuah papan iklan daerah Jakarta Selatan, nah sekarang malah ada kasus lagi video porno yang diupload di situs web DPRD Kabupaten Sidoarjo.
Namun berbeda dengan kasus di JakSel, kasus di situs DPRD Kab. Sidoarjo ini kemungkinan besar memang ulah hacker. Bukan kelalaian admin web. Karena judul video dengan isi video nya jelas berbeda. Tidak ada pesan peretasan dari pelaku, namun di sidebar halaman depan, bagian video yang seharusnya menampilkan profil dari DPRD Kabupaten Sidoarjo diganti dengan video JAV oleh pelaku peretasan.
Saya sendiri kurang tau video apa yang diupload, namun sekilas nampaknya kategori MILF ( :v ).
Sampai berita ini diturunkan, video tersebut masih ada di homepage situs DPRD Kabupaten Sidoarjo. (jack/lsc)