Tampilkan postingan dengan label RB751U-2HnD. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label RB751U-2HnD. Tampilkan semua postingan

Rabu, 15 Juni 2016

Cara Memperbaiki Mikrotik yang Sering NgeHang dengan NetInstall

Tutorial Cara NetInstall Mikrotik RB750 & RB751 yang sering ngehang karena software RouterOS nya bermasalah. Itulah topik yang akan kita bahas pada Tutorial Mikrotik Indonesia kali ini. RouterBoard Mikrotik memiliki arsitektur yang mirip dengan Komputer, dimana tak hanya memiliki Hardware (Perangkat Keras) saja, tetapi juga membutuhkan Software (Perangkat Lunak), dalam hal ini Operating System (Sistem Operasi).

Untuk dapat berfungsi dengan baik, RouterBoard Mikrotik membutuhkan Sistem Operasi yakni RouterOS yang memiliki berbagai macam fitur. Seiring dengan berjalannya waktu, perangkat Mikrotik juga dapat mengalami kejenuhan dalam bekerja, hal ini diakibatkan oleh banyak faktor. Maksud kejenuhan disini adalah perangkat Mikrotik tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya, kadang ngehang atau sering minta di reset.

Jika masalah tersebut yang terjadi, bukan berarti perangkat Mikrotik Anda sudah mulai rusak. Hal ini bisa terjadi karena ada masalah pada Sistem Operasi RouterOS nya. Sama halnya seperti komputer/laptop jika sudah bertahun-tahun digunakan bisa saja OS nya mulai bermasalah dan minta install ulang. 


Kasus yang saya alami adalah pada Mikrotik RB751ui-2HnD sulit sekali di remote, baik via Winbox, Telnet, maupun SSH. Kalaupun berhasil di-remote proses loading (respon) nya sangat lama. Setelah saya cek ternyata CPU usage nya manteng di 100%, tapi setelah saya cek di menu Tool --> Profile seperti pada artikel ini Cara Mengetahui Proses yang Menyebabkan CPU Usage Tinggi di Mikrotik, isi menu Profile tidak muncul dan juga isi menu-menu lainnya tidak muncul. Hal ini menyebabkan RouterBoard nge-hang dan restart sendiri beberapa kali.

Nah, untuk mengatasi hal tersebut saya akan bahas Cara Memperbaiki Mikrotik yang Sering NgeHang dengan NetInstall. Dalam kasus ini saya coba gunakan Mikrotik RB7XX Series (RB 750, RB751, dll).

Sudah tau kan apa itu NetInstall? Kalau belum silakan baca artikel yang pernah saya tulis disini : Tutorial Cara Install Mikrotik dengan Netinstall.

Langkah-langkah cara NetInstall Mikrotik RB750 sama seperti pada artikel tersebut. Silakan ikuti langkah-langkah NetInstall nya hingga selesai. 

Jika sudah selesai silakan login ke Mikrotik via Winbox, kemudian konfigurasi ulang Mikrotik seperti sebelumnya. Saya sarankan untuk tidak me-restore backup konfigurasi sebelumnya, melainkan konfig ulang dari awal agar konfig yang membuat RouterOS bermasalah tidak masuk lagi.

Setelah Mikrotik RB751ui-2HnD saya konfig ulang, hasilnya remote lancar, dan semua menu muncul isinya, serta CPU Load tidak terlalu tinggi.

Sebelum nya, saya juga pernah melakukan NetInstall pada Mikrotik RB433 yang sudah dianggap rusak, karena sudah tidak bisa di remote dan di hard reset pun tidak bisa. 


Setelah melalui proses netinstall, RB433 ini bisa bekerja kembali dengan normal tanpa ada masalah lagi. 

Jika Anda mengalami masalah yang sama pada perangkat Mikrotik Anda, silakan coba lakukan NetInstall. Jika masalah ada pada software nya, maka seharusnya setelah dilakukan netinstall masalah beres. Namun jika masalah ada pada hardware nya, misal port ethernet rusak, dsb, maka NetInstall pun tidak bisa menyelesaikan masalah.
Read more

Minggu, 13 Juli 2014

Double Transparent Bridge Mikrotik untuk Menembak Sinyal Hotspot Wifiid

Transparent Bridge Mikrotik dapat digunakan untuk menembak/menangkap sinyal WiFi dari tempat lain dengan jarak tertentu. Seperti yang sudah pernah saya bahas sebelumnya, tutorial kali ini adalah pengembangan dari tutorial tentang : Tutorial Menangkap/Menembak Sinyal Wifi/Hotspot Menggunakan Mikrotik .

Pengembangan pada tutorial kali ini adalah pada penggunaan kedua perangkat Mikrotik sebagai Transparent Bridge Mikrotik. Sehingga akan ada dua transparent bridge mikrotik yang digunakan untuk menghubungkan client ke sumber internet. Hal ini akan membuat client seolah-olah langsung terkoneksi ke sumber internet tanpa melalui Mikrotik, yang ditandai dengan IP Address yang didapatkan oleh client secara otomatis satu jaringan dengan IP Router sumber internet. Double Transparent Bridge Mikrotik ini bisa juga disebut sebagai Repeater Sinyal WiFi.

Untuk lebih jelasnya silakan lihat topologi berikut :



Karena client seakan-akan terkoneksi secara langsung ke sumber internet tanpa melalui Mikrotik, maka trik ini dapat digunakan untuk menembak sinyal Hotspot, seperti Hotspot Mikrotik, Hotspot WifiId, dan Wifi lain yang harus muncul halaman login dulu sebelum bisa internetan. Udah tau kan bedanya WiFi internet sharing sama Hotspot? Kalo belum baca ini ya :  Perbedaan WiFi internet sharing dan Hotspot.

Pada Topologi di gambar di atas, saya menggunakan dua buah Mikrotik yaitu Mikrotik SXTG-2HnD dan Mikrotik RB751U-2HnD. Sebenarnya pakai satu Mikrotik saja juga sudah bisa. Namun jika hanya menggunakan satu Mikrotik, maka koneksi ke client hanya bisa menggunakan kabel (bukan wireless). Karena Mikrotik SXTG hanya punya 1 interfece wireless dan 1 interface ether (LAN). Kecuali kita menggunakan Mikrotik yang punya dua interface Wireless, 1 sebagai penerima sinyal dan 1 nya sebagai penyebar sinyal, jadi client bisa konek via WiFi dengan hanya satu Mikrotik. Oleh sebab itulah saya menggunakan dua Mikrotik sebagai Double Transparent Bridge.

Oke cukup sudah penjelasan nya. Selanjutnya kita langsung bahas Cara membuat Double Transparent Bridge Mikrotik untuk Menembak Sinyal Hotspot Wifiid :

Pastikan anda sudah membaca Tutorial Menangkap/Menembak Sinyal Wifi/Hotspot Menggunakan Mikrotik sampai bagian Pemasangan Mikrotik. Untuk Seting Mikrotik nya akan kita bahas disini :

Setting Mikrotik 1 : SXTG-2HnD

Ini adalah Mikrotik yang menembak/menangkap sinyal WiFi jarak jauh.
 
2. Masuk ke menu Interface. 
Disini hanya ada 2 interface (Wireless & Ether), dan kita akan menambahkan 1 interface Bridge


3. Untuk membuat Bridge, masuk ke menu Bridge --> Tambahkan interface bridge dengan klik tombol + --> Kita bisa beri nama Bridge nya --> Klik Ok


4. Masuk ke tab Ports --> Tambah kan port di bridge nya dengan interface ether1 dan wlan1 --> klik tombol + --> pilih interface yang mau dimasukkan (ether1) --> Ok --> Tambahkan lagi untuk wlan1 nya.


5. Setting Interface Wireless Mikrotik. 
Masuk ke menu Wireless --> dobel klik wlan1 --> Masuk tab Wireless --> Pilih Mode : station pseudobridge --> Klik Scan untuk men-scan sinyal WiFi


6. Pilih sinyal Wifi yang mau dikoneksikan. Disini saya koneksi ke Router Cisco Linksys di Kantor saya. Klik Connect.


7. Cek status koneksi apakah sinyal yang diterima bagus apa ga. 
Masuk ke tab Registration --> Dobel klik interface wlan1 --> Masuk tab Signal --> Disini dapat dilihat kualitas sinyal, SNR, CCQ, dll.
Note : 
- Signal Strength nilainya semakin mendekati 0 semakin bagus (-50dB lebih bagus dari -90dB)
- SNR (Signal to Noise Ratio) dan CCQ  (Client Connection Quality) nilainya semakin besar semakin bagus


8. Karena ini Transparent Bridge maka IP Address tidak perlu diseting/tidak perlu diberi IP Address.


Sampai disini konfigurasi Mikrotik 1 : SXTG-2HnD sudah selesai.

Setting Mikrotik 2 : RB751U-2HnD

Ini adalah Mikrotik yang meneruskan sinyal WiFi yang ditangkap oleh Mikrotik 1 dan disebarkan ke client melalui sinyal WiFi.
1. Semua setingannya hampir sama seperti konfigurasi Mikrotik 1 : SXTG-2HnD. Yang berbeda hanya di setingan wireless nya.


2. Setting Wireless Mikrotik sebagai AP Bridge. 
Masuk menu Wireless -->


Pilih Mode Wireless nya : AP Bridge
Pilih Frequency, Masukkan SSID.

3. Coba koneksikan Client ke Mikrotik ini.


4. Cek IP Address Client.
Jika setingan kedua Mikrotik sudah benar, maka client akan mendapatkan IP Address langsung dari Router Linksys.


5. Cek Ping ke IP gateway. Lihat Response time nya. Kalau response time nya lama >100ms bisa jadi kualitas sinyal nya kurang bagus.
Cek ping juga ke google.com untuk memeriksa koneksi internet.


6. Coba browsing web menggunakan web browser. Kalo sudah bisa berarti setingan sudah Oke.



Oya, mungkin tutorial ini sedikit menyimpang dari judulnya ya Double Transparent Bridge Mikrotik untuk Menembak Sinyal Hotspot Wifiid. Karena disekitar tempat tinggal saya tidak ada sinyal hotspot maupun wifiid jadi tidak bisa diimplementasikan langsung. Tapi saya jamin tutorial ini dapat digunakan untuk menembak sinyal hotspot maupun wifiid menggunakan Mikrotik.

Oke, selamat mencoba dan semoga bermanfaat :)
Read more

Senin, 31 Maret 2014

Cara Mengatasi Lampu LED Mikrotik Kelap-Kelip

Saya punya Mikrotik RB751U-2HnD yang saya gunakan untuk hotspot di rumah. 3 bulan saya tinggal ke luar kota, ternyata Mikrotik nya rusak. Semua lampu LED nya kelap-kelip seperti lampu disco, kecuali LED wlan nya. Saya cari tahu, kenapa bisa begitu. Usut punya usut, ternyata Mikrotik ini sering dimatikan langsung tanpa shutdown yang benar. Saya kira Mikrotik nya sudah rusak, karena tidak bisa berjalan normal, dan tidak bisa diakses melalui winbox. 



Saya coba cari solusinya di internet, ternyata ada juga yang mengalami hal serupa. Mereka menyarankan untuk mengganti Power Supply original mikrotik 12 V DC dengan Power Supply lain yang punya tegangan lebih tinggi. Kemudian saya coba gunakan Power Supply lain dengan tegangan 15 V DC. Ternyata Mikrotik nya mau nyala, lampu LED nya tidak lagi kedap-kedip seperti lampu disco. Mikrotik bekerja dengan normal kembali. Saya juga bisa mengakses mikrotik nya via winbox dan setingan yang dulu pun tidak hilang.

Jadi, dari masalah Lampu LED Mikrotik Kelap-Kelip ini solusinya yaitu dengan mengganti power supply mikrotik. Saya sarankan untuk mengganti Power Supply nya dengan Power Supply original Mikrotik 24 V DC.

Untuk lebih jelasnya, liat video yang saya buat khusus untuk anda berikut ini :
 
Read more

Selasa, 04 Februari 2014

Menambah Cache Proxy Mikrotik Menggunakan USB Flashdisk

Salah satu fitur dari Mikrotik adalah Web Proxy. Namun, jika menggunakan web proxy internal Mikrotik, kadang kurang maksimal karena ukuran cache drive internal nya terbatas, menyesuaikan ukuran memori internal Mikrotik nya. Jika anda menggunakan PC sebagai Mikrotik, bisa memanfaatkan harddisk nya untuk ditambahkan sebagai cache drive web proxy Mikrotik. Namun, jika Mikrotik nya berupa Router Board tidak bisa dilakukan. Tapi jangan khawatir, pada Router Board tipe-tipe tertentu yang sudah mendukung port USB bisa ditambahkan memori external sebagai cache drive web proxy Mikrotik.

Nah, kali ini saya akan membahas tentang penggunaan memori external USB berupa Flashdisk / Harddisk external sebagai cache drive tambahan pada Web Proxy Mikrotik yang support port USB. Ada beberapa tipe Router Board yang sudah support USB, seperti RB750UP, RB751U-2HnD, RB951Ui-2HnD, dsb. Dalam hal ini saya menggunakan RB951Ui-2HnD dan USB Flashdisk 8 GB sebagai cache drive Web Proxy.

Sebelumnya, pastikan web proxy anda sudah diaktifkan. Jika belum, silakan baca tutorial berikut ini :
Jika sudah, silakan siapkan Router Board anda dan sebuah USB Flashdisk. Anda juga bisa menggunakan hard disk external, tapi pastikan tidak ada data penting yang ada di dalamnya. Karena USB ini harus di format ulang dulu oleh Mikrotik agar dapat digunakan.

1. Colokan USB Flashdisk ke port USB RouterBoard anda
2. Nyalakan Mikrotik RouterBoard anda
3. Buka Winbox, masuk ke menu System --> Stores --> Masuk tab Disks --> Pilih USB nya --> Klik Format Drive. 


Jika berhasil maka status USB drive nya akan berubah menjadi Ready

4. Pindah ke tab Store --> Klik [+] 


> Beri nama terserah
> Type : web-proxy
> Disk : pilih usb1
> centang Acrivate
> Ok

5. Coba cek di menu Web Proxy : IP --> Web Proxy --> Cek bagian Cache Drive seharusnya sudah berubah dari system ke usb1



6. Cek di tab Status, Jika web proxy sudah digunakan seharusnya Cache Used nya akan mulai dari 0 lagi dan terus bertambah ketika digunakan browsing.


Nah, sekarang memori yang digunakan untuk menyimpan cache Web Proxy Mikrotik sudah bertambah besar. Jadi akan lebih banyak file yang bisa ditampung di cache proxy nya. 
Semoga bermanfaat :)
Read more

Jumat, 17 Januari 2014

Tutorial Cara Menggunakan Modem USB Smartfren di Mikrotik RB951Ui-2HnD

Tutorial yang sama pernah saya bahas di sini Tutorial Cara Menggunakan Modem USB Smartfren di Mikrotik RB751U-2HnD. Disini saya bahas kembali dengan menggunakan perangkat mikrotik yang berbeda tipe nya. Kebetulan saya baru beli lagi Mikrotik RB951Ui-2HnD, yang bentuk luar nya mirip sekali dengan RB751U-2HnD. Yang membedakannya hanya spesifikasi Hardware yang lebih tinggi dan juga tentunya harga yang lebih mahal :D.

Kelebihan RB951Ui-2HnD dengan RB751U-2HnD adalah processor nya lebih tinggi yaitu AR9344 600MHz, RAM lebih tinggi 128 MB, dan punya port POE Out di port ether 5. 
Oke, kali ini saya akan menggunakan Mikrotik RB951Ui-2HnD untuk membuat jaringan hotspot di kos saya dengan menggunakan modem USB Smartfren AC2726.


Caranya sangat mudah, tinggal nyalakan Mikrotik nya, colokkan Modem USB Smartfren AC2726 nya ke port USB, kemudian seting Mikrotiknya sama seperti yang sudah saya bahas disini :

Tutorial Cara Menggunakan Modem USB Smartfren di Mikrotik RB751U-2HnD

Read more

Minggu, 12 Mei 2013

Cara Setting & Kirim SMS di Mikrotik RB751U-2HnD

Cara Setting & Kirim SMS di Mikrotik RB751U-2HnD - Pada Mikrotik RouterOS sudah disediakan fitur SMS. Fitur ini memungkinkan kita untuk bisa mengirim dan menerima SMS dari perangkat Mikrotik. Namun tidak semua Mikrotik RouterBoard bisa menggunakan fitur ini. Hanya beberapa RB saja yang bisa yaitu RB yang support Sim Card atau Port USB. 

Kali ini Tutorial Mikrotik Indonesia akan membahas tentang Cara Setting & Kirim SMS di Mikrotik RB751U-2HnD. Pada artikel sebelumnya pernah dibahas tentang Mikrotik RB751U-2HnD. RB jenis ini cukup istimewa, karena punya dukungan port USB. Jadi, disini kita akan menggunakan USB modem dengan SIM Card tertentu untuk mengirim SMS.

Disini saya coba menggunakan Mikrotik RB751U-2HnD dengan USB Modem D-Link DWM-152 + SIM Card 3. Sebelumnya silakan cek apakah USB Modem anda sudah support dan dikenali oleh Mikrotik. Cek disini ya. Tapi walaupun tidak ada di list coba aja, siapa tau bisa, seperti modem yang saya gunakan tidak ada di list tersebut tapi tetep bisa kok :)

Oke, lanjut colokan USB Modem ke Mikrotik nya, cek apakah USB Modem nya sudah dikenali oleh Mikrotik. Buka Winbox, masuk menu System --> Resources --> USB.


Tipe dan merk USB Modem saya tidak muncul disitu karena memang USB modem nya tidak ada di list supported hardware Mikrotik, tapi tetap bisa digunakan.

Cek port USB nya dengan masuk ke menu System --> Ports. Jika muncul lebih dari satu, maka hanya salah satu yang bisa digunakan. Selanjutnya masuk ke menu Tools --> SMS.

Pilih salah satu port USB, jika tidak bisa coba pilih port lain. Channel biarkan default aja. Secret diisi terserah sebagai password. Allowed Number dan Keep Max. SMS biarkan saja. Jika sudah centang Receive Enabled --> Klik Apply. Jika muncul pesan error, coba pakai port lain.

Oya, dengan USB modem ini kita bisa juga menggunakan nya sebagai modem Internet untuk internetan. Jika modem USB sudah digunakan untuk konek ke Internet, maka tidak bisa sekaligus digunakan untuk mengirim dan menerima SMS. Karena Port USB nya sudah dipakai untuk internet. Jadi jika kita mau menggunakan Modem USB untuk SMS penggunaan Internet via PPP Client harus dimatikan. Kalau tidak maka akan muncul pesan error seperti ini.


Oke, jika Receive Enabled sudah bisa, kita coba kirim SMS ke nomor sendiri biar bisa tau sms nya masuk inbox apa tidak. Pada SMS Settings klik Send SMS.

Masukkan Nomor HP yang ingin kita kirimi SMS, coba isi Nomor sendiri dulu. Masukkan isi pesan SMS di Message --> Klik Send SMS.


Tunggu beberapa saat, masuk ke menu Inbox pada SMS Settings. Pastikan pulsa nomor anda mencukupi untuk mengirim SMS. Jika setingan sudah benar, maka SMS yang tadi dikirim akan masuk ke inbox, karena dikirim ke nomor sendiri.

Sampai disini berarti kita sudah sukses mengirim dan menerima SMS di Mikrotik. SMS di Mikrotik ini bisa kita manfaatkan untuk monitoring kehandalan jaringan menggunakan fitur Netwatch, seperti yang sudah dibahas disini Cara Memantau dan Monitor Koneksi Jaringan dengan Netwatch.

Demikianlah Tutorial Cara Setting & Kirim SMS di Mikrotik RB751U-2HnD. Silakan anda coba dengan perangkat anda masing-masing. Semoga berhasil :) 
Read more