Minggu, 04 Oktober 2015

Give Root Password For Maintenance (or type Control-D to Continue)

Kemarin waktu membuat Server Sistem Informasi untuk SMA di kab. Nabire-Papua saya mendapat permasalahan, permasalahan tersebut tiba-tiba terjadi dan jarang saya temui pada saat menggunakan Proxmox VE (Virtual Environment).
Apa boleh buat, saya (khususnya) dan anda yang mungkin mengalami masalah tersebut pasti tertantang untuk bisa T-Shoot. Apalagi kalau sudah ada Virtual Machine (VM) yang running didalam Proxmox tersebut dan sistem sudah bagus sebelumnya. Apakah kita langsung menginstal ulang semuanya tanpa mencoba untuk T-Shoot? Saya rasa itu kurang tepat.

Tips n Trik untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang terjadi, kita harus menjadi pribadi yang inisiatif, maksudnya kita harus berusaha bagaimana caranya supaya permasalahan tersebut teratasi. Contoh dalam kasus ini saya berinisiatif  bergabung di Forum Proxmox, wal-hasil permasalahan tersebut mendapat titik cerah karena saya aktif bertanya dan menunggu jawaban-jawaban dari member, atau Staff dari Forum Proxmox tersebut. Begitulah tips n trik nya...


Gambar diatas adalah permasalahan yang saya hadapi, permasalahanya: Server tersebut tidak bisa langsung up VMs-VMs yang ada didalam Proxmox ketika server reboot | dg kata lain harus meminta Administrator untuk membuat VMs tersebut Up yaitu dengan entri pada keyboard Control-D. Nah, pertanyaanya sekarang adalah server tersebut berada di lain lokasi dan jika server tersebut reboot harus membutuhkan admin untuk menekan Control-D, apakah kita sebagai admin harus pergi ke tempat server tersebut hanya untuk menekan Control-D?

Problem
This is problem:

/dev/mapper/pve-data: UNEXPECTED INCONSISTENCY : RUN fsck MANNUALLY
.............
...............................
fsck died exit status 4
FAILED (code 4).
File system check failed.
....................
.................
(or type Control-D to Continue):_

Problem Solved yang saya dapatkan di Forum Proxmox adalah:

1. Ketika tampil seperti itu (gambar diatas) jangan buru-buru menekan Control-D. Tetapi "Give root password for maintenance" (berikan password root).
2. Setelah masuk super user silahkan eksekusi perintah dibawah ini:
fsck /dev/mapper/pve-data
3. Setelah itu tinggal mengikuti perintah selanjutnya, tinggal menekan "y" pada keyboard.
4. Setelah tidak ada perintah menekan tombol pada keyboard lagi, silahkan reboot server anda.

Semoga membantu anda yang mempunyai permasalahan yang sama seperti ini.
Read more

Sabtu, 03 Oktober 2015

Pertanyaan dan Jawaban Seputar 7 OSI Layer

Gambar OSI Layer

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang saya ambil dari Ebook CCNA1, disini saya akan menggunakan bahasa Inggris dan saya akan memberi keyword (kata kunci) untuk memberi kemudahan dalam menjawab soal tersebut.

Lab 1.1: OSI Questions

1.Which layer chooses and determines the availability of communicating partners, along with the resources necessary to make the connection; coordinates partnering applications; and forms a consensus on procedures for controlling data integrity and error recovery?
(Jawaban: Application Layer) Baca : Review OSI Layer (Application Layer)

2. Which layer is responsible for converting data packets from the Data Link layer into electrical signals?
(Jawaban: Physical Layer) Baca: Review OSI Layer (Physical Layer)

3. At which layer is routing implemented, enabling connections and path selection between two end systems?
(Jawaban: Network Layer) Baca: Review OSI Layer (Network Layer)

4. Which layer defines how data is formatted, presented, encoded, and converted for use on the network?
(Jawaban: Presentation Layer) Baca: Review OSI Layer (Presentation Layer)

5. Which layer is responsible for creating, managing, and terminating sessions between applications?
(Jawaban: Session Layer) Baca: Review OSI Layer (Session Layer)

6. Which layer ensures the trustworthy transmission of data across a physical link and is primarily concerned with physical addressing, line discipline, network topology, error notification, ordered delivery of frames, and flow control?
(Jawaban: Data Link Layer) Baca: Review OSI Layer (Data Link Layer)

7. Which layer is used for reliable communication between end nodes over the network and provides mechanisms for establishing, maintaining, and terminating virtual circuits; transport-fault detection and recovery; and controlling the flow of information?
(Jawaban: Transport Layer) Baca: Review OSI Layer (Transport Layer)

8. Which layer provides logical addressing that routers will use for path determination?
(Jawaban: Network Layer) Baca: Review OSI Layer (Network Layer)

9. Which layer specifies voltage, wire speed, and pin-out cables and moves bits between devices?
(Jawaban: Physical Layer) Baca: Review OSI Layer (Physical Layer)

10. Which layer combines bits into bytes and bytes into frames, uses MAC addressing, and provides error detection?
(Jawaban: Data Link Layer) Baca: Review OSI Layer (Data Link Layer)

11. Which layer is responsible for keeping different applications’ data separate on the network?
(Jawaban: Session Layer) Baca: Review OSI Layer (Session Layer)

12. Which layer is represented by frames?
(Jawaban: Data Link Layer) "BAB PDUs (Protocol Data Unit)"

13. Which layer is represented by segments?
(Jawaban: Transport Layer) "BAB PDUs (Protocol Data Unit)"

14. Which layer is represented by packets?
(Jawaban: Network Layer) "BAB PDUs (Protocol Data Unit)"

15. Which layer is represented by bits?
(Jawaban: Physical Layer) "BAB PDUs (Protocol Data Unit)"

16. Put the following in order of encapsulation:
  • Packets
  • Frames
  • Bits
  • Segments
(Jawaban: Segment, Packets, Frames, Bits

17. Put the following in order of de-encapsulation:
  • Packets
  • Frames
  • Bits
  • Segments
(Jawaban: Bits, Frames, Packets, Segments)







Read more

Rabu, 30 September 2015

Auto Exploiter Balitbang [Bash]

gila nih project sebenernya udh lama bgt,
tapi baru bisa gw selesain sekarang -,-


kali ini gw akan membagikan auto exploiter CMS Balitbang versi bash.
gw rasa lebih cepet dibanding yg versi PHP



bahan - bahan:

balit.sh => http://pastebin.com/8sCLNgDf
tambahin ini di shell kalian => http://pastebin.com/XYhgUC44
file pepesan harus ada kata Hacked.
format list target: site.com site.org site.net

videonya..
https://youtu.be/D1KS1S_2Zyk


##.
Read more

Senin, 28 September 2015

Pengertian Ethernet Networking dan Hubunganya dengan Protokol CSMA/CD

Ethernet pada Jaringan

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai bab ini, silahkan pelajari dulu bab "Pengertian dan Penjelasan 7 OSI Layer". Dasarnya kita harus mengerti (paham) tentang OSI Layer, setelah kita tahu OSI Layer maka kita akan terbantu untuk memahami bab ini.

Yang perlu digaris bawahi belajar bab ini yaitu : Ethernet Networking & CSMA/CD Protocol
(Ingat)

Ethernet Networking
Adalah sebuah metode akses media secara bertentangan, yang memungkinkan semua host dalam sebuah jaringan berbagi bandwidth yang sama dalam satu link. Ethernet popular dalam dunia jaringan karena mudah untuk diimplementasikan, troubleshoot, dan mudah untuk menambah teknologi-teknologi baru seperti (FastEthernet, GigabitEthernet) kedalam infrastruktur jaringan yang sudah ada.

CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detect)
Ethernet menggunakan protokol CSMA/CD untuk membantu proses pembagian bandwidth secara merata. Protokol ini diciptakan untuk mengatasi masalah Collision (tabrakan) yang terjadi ketika suatu paket ditransmisikan secara bersama dari node yang berbeda.

Cara kerja protokol CSMA/CD:
Ketika sebuah host hendak mengirim melalui jaringan, (pertama) protokol ini mengecek kehadiran sinyal digital pada wire (id:kawat/kabel). Jika semuanya bersih (tidak ada host lain yang sedang transmisi) host kemudian akan melanjutkan transmisi. Tidak berhenti disini.> Host selalu memantau kabel untuk memastikan tidak ada host lain yang hendak transmisi. Jika host mendeteksi sinyal lain pada kabel maka host mengirimkan sinyal untuk perpanjangan waktu, ini menyebabkan semua node pada segmen menghentikan pengiriman data. Node merespon sinyal kemudian menunggu beberapa saat sebelum mencoba untuk re-transmit (mengirimkan kembali). Backoff Algoritma menentukan kapan memancarkan kembali Collision. Jika setelah 15 kali masih terjadi tabrakan maka node kembali mengirimkan dan kemudian terjadi time-out. Ebook: CCNA1


Read more

Minggu, 27 September 2015

OSI Layer 1 (Physical Layer)

Artikel sebelumnya:
    OSI Layer 7 (Application Layer)
    OSI Layer 6 (Presentation Layer)
    OSI Layer 5 (Session Layer)
    OSI Layer 4 (Transport Layer)
    OSI Layer 3 (Network Layer)
    OSI Layer 2 (Data Link Layer)
    Physical Layer
    Layer ini bertanggungjawab "mengirimkan bit, menerima bit, encode frame" (Bit hanya berupa angka 0 dan 1). Physical layer ini berkomunikasi langsung dengan media yang sebenarnya (real device). Dan device masing-masing itu mempunyai cara untuk mempresentasikan nilai bit ini dengan cara yang berbeda-beda.

    Layer Physical mengambil frame dari layer Data Links dan mengubahnya menjadi bit (0 dan 1) kedalam sebuah digital signal dari transmisi pada medium jaringan.

    Layer ini juga yang menentukan kebutuhan listrik, mekanik, prosedural, dan fungsional peng-aktif-an. Mempertahankan dan me-nonaktifkan link fisik antara sistem akhir juga diatur oleh Physical layer.
    (Barokallah) Leggaaa... Review OSI Layer sudah saya bahas semua. Semoga memberi pemahaman tambahan mengenai ilmu OSI layer anda. 
    osi model

    osi layer
    Read more

    Jumat, 25 September 2015

    OSI Layer 2 (Data Link Layer)

    Artikel Sebelumnya:
      OSI Layer 7 (Application Layer)
      OSI Layer 6 (Presentation Layer)
      OSI Layer 5 (Session Layer)
      OSI Layer 4 (Transport Layer)
      OSI Layer 3 (Network Layer)
        Data Link Layer
        Layer ini bertanggungjawab memastikan bahwa pesan bisa terkirim ke perangkat yang tepat sesuai MAC Address, dan menerjemahkan pesan dari Nework layer menjadi bit untuk Physical layer. Data link memformat pesan menjadi frame data.

        Switch dan Bridge berada pada Data Link layer. Manfaat yang paling besar switch (bukan hub) di internetwork anda adalah bahwa setiap port switch yang aktif mempunyai collision domain sendiri.
        osi model data link layer
        Read more

        Sedikit Tentang Router

        Sudah beberapa hari saya baca Ebook CCNA bab "Internetworking" disini saya tulis kembali dengan versi kata-kata saya sendiri. Sebelumnya saya mohon maaf tidak semua tentang Internetworking saya tulis disini semua.  Saya sudah pilah-pilah sesuai Sub Judulnya, diantara bab Internetworking yang sudah saya pelajari dan saya tulis sampai sekarang adalah mengenai Pengertian dan Penjelasan 7 OSI Layer .

        Pada kesempatan kali ini saya akan share sedikit tentang Router. Kenapa saya menamai judul tersebut "Sedikit Tentang Router", karena nanti yang saya tulis disini itu bukan mengenai Pengertian, Spesifikasi, Model sebuah Router itu seperti apa? Tetapi apa ya? Istilahnya cuma SE-KE-DAR pengingat tentang belajar router saja lah. He he...

        Dibawah ini topologi sederhana yang mendefinisikan dimana letak device Router itu.
        NB: Jangan dijadikan pedoman untuk build/implement dikehidupan Engineer anda "and" ini hanya teori paling sederhana tentang Router.
        router topologi jaringan

        Router , kalau anda yang baru belajar bisa googling dulu, apa itu Router? Router berfungsi untuk? Jenis-jenis Router? dsb. Saya yakin anda orang-orang pintar. Yang rajin membaca "Orang Pintar" (Secara Logika).
        Gambar diatas adalah gambar (topologi) dimana letak Router pada Lapisan Jaringan (OSI Layer) anda bisa baca-baca lagi mengenai Pengertian dan Penjelasan 7 OSI Layer.

        ROUTER
        (!)Router bisa "break up" (memecahkan, memisahkan) broadcast domain. Secara default broadcast tidak diteruskan melalui router.
        (!)Router juga bisa "break up" collision (tabrakan) domain. Untuk masalah "break up" collision domain tidak hanya router yang bisa melakukan. Layer ke-2 (Switch) juga bisa (tidak powerfull) melakukan break up collision domain.
        (!)Setiap Interface pada router itu memiliki Network yang berbeda, maka dari itu router dengan mudah "break up" broadcast maupun collision domain.

        Point-point mengenai router yang harus saya ingat (khususnya), dan anda yang membaca:
          • Router secara default tidak meneruskan broadcast atau multicast paket.
          • Router menggunakan alamat yang logis dalam header OSI Layer untuk menentukan destination network berikutnya ( untuk meneruskan paket ke mana?)
          • Router dapat menggunakan Address List yang dibuat oleh administrator router untuk mengontrol keamanan jaringan (yang mencoba masuk atau keluar melalui interface).
          • Router juga bisa melakukan OSI layer ke-2 (fungsi Bridging).
          • Router menyediakan koneksi antar VLANs.
          • Router penyedia QoS (Quality of Service).
          Read more

          Selasa, 22 September 2015

          Cara Mengatasi Komentar Tidak Muncul Dibawah Postingan Blog

          Sedikit cerita dulu ya... Sering saya dapat komentar dari pengunjung, dan saya balas komentar tersebut via Email. Saya pikir komentar balasan saya muncul diblog saya, tapi kemarin saya lihat komentar balasan saya sendiri dan komentar pengunjung koq tidak ada? Saya coba searching sebentar di Google... Dan ketemu dech jawabanya.

          Berikut saya perlihatkan gambar permasalahannya, dan solusi untuk memunculkan kembali komentar yang tidak muncul tersebut:

          Gambar Permasalahan:

          Opsi Pada "Komentar" minimal sekali.
          opsi pos dan komentar minimal

          Terlihat bahwa sudah ada "2 komenter " orang yang berkomentar tetapi tidak muncul komentarnya.

          komentar tidak muncul


          Step-by-step cara mengatasi komentar tidak muncul karena permasalah tersebut:

          1. Pertama, disinilah sumber permasalahan saya. Karena saya dulu checklist (centang) "Gunakan Google+ Komentar di blog ini ?" maka semuanya yang berhubungan dengan komentar terkena dampaknya. Hilangkan! checklist (centang) pada "Gunakan Google+ Komentar di blog ini ?"
          pengaturan komentar pada google+

          2. Setelah dihilangkan cheklist (centang) pada "Gunakan Google+ Komentar di blog ini ?", lihatlah dampaknya pada gambar dibawah ini dan sesuaikan dengan blog anda.
          Dari yang minimalis menjadi banyak opsi-nya. Anda bisa mengaturnya sendiri sesuai pemahaman anda.
          pengaturan pada pos dan komentar

          3. Setelah mengatur opsi tersebut, jangan lupa di Simpan Setelan lalu lihat kembali postingan yang ada komentar pengunjungnya.
          komentar muncul

          Begitulah permasalahan yang terjadi pada blog saya. Permasalahan lain mungkin terjadi, sesuai template yang anda gunakan. Jangan lupa share balik jika ada permasalahan lain ya... Terimakasih.


          Read more